.png)
Rumah Produksi Irfani, Dakwah bil Film & Learning Pyramid
Penulis : Irfan Soleh
Dakwah saat ini harus menyesuaikan dengan zaman, ketika ilmu pengetahuan menemukan bahwa learning pyramid atau Average Learning Retention Rates melaui demontration dan audio visual persentasinya masing-masing adalah 30% dan 20 % sedangkan lecture hanya 5 %. Kalau kita kaitkan dengan dakwah berarti saat ini harusnya jangan hanya metode mendengarkan ceramah saja tetapi harus audio visual dan demontrasi "how to" nya yang dikedepankan agar retention rate nya bisa lebih besar. Salah satu ikhtiar yang kami lakukan di SMPIT-SMAIT Irfani QBS Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis adalah dengan membuat Rumah Produksi Irfani (RPI). Dakwah seperti apa yang dilakukan RPI? Dakwah apa saja yang sudah dilakukan RPI?
Dakwah tidak hanya billisan dan bilqolam atau bilkitabah, tetapi saat ini berkembang dakwah melalui film atau kita istilahkan sebagai dakwah bil film. Rumah Produksi Irfani meskipun dengan peralatan dan SDM yang terbatas namun kami meendeklarasikan diri untuk menggeluti dakwah bil film. Alasannya karena kalau melihat learning pyramid atau average learning retention rate, ketika para santri membuat projek dakwah melalui film maka sudah masuk pada level participatory teaching method yang didalamnya terdapat group discussion, practice by doing dan teaching others yang persentasinya masing-masing adalah 50 %, 75 %, dan 90 %
Siswa yang terlibat dalam projek dakwah bil film retention rate nya sangat tinggi. siswa yang kebagian menonton hasil film nya pun masih cukup tinggi retention rate nya yaitu sekitar 20 % masih lebih tinggi dibanding dengan hanya mendengarkan ceramah guru. Sehingga projek dakwah bil film ini bisa meningkatkan kemampuan siswa untuk mentransfer informasi baru ke dalam memori jangka panjangnya sehingga mudah mengingat dan memanfaatkan pengetahuan tersebut di masa depan, dengan kata lain semakin tinggi retention rate nya ilmu yang didapat seorang siswa bisa semakin nempel atau melekat dalam jangka waktu lama
Rumah Produksi Irfani baru membuat dua film pendek yaitu Diary Danar (The Story of Mondok) dan Pesan Jiwa (Sebuah perjuangan melawan musuh terbesar). Diary Danar bercerita tentang danar yang sebelum mondok senang main game namun kemudian dimasukan ke pesantren, awalnya tidak mudah namun pada akhirnya ia menyadari bahwa belajar di pondok pesantren ternyata seru dan menyenangkan. Film kedua yaitu pesan jiwa hampir sama dengan diary danar yaitu tentang bagaimana melawan rasa malas, melawan hawa nafsu bagi santri baru namun dikaitkan dengan makna kemerdekaan dan perjuangan yang kebetulan momennya pas dengan momen Peringatan kemerdekaan 17 Agustus, intinya Jiwa jadi memahami arti sebuah mimpi dan perjuangan. Mohon do'anya agar Rumah Produksi Irfani bisa terus berkarya dan terus berdakwah dengan dakwah bil film, semoga...Amin...
Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 25 Agustus 2023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar