Prophetic Entrepreneurship Learnings


Prophetic Entrepreneurship Learnings

Penulis : Irfan Soleh


Salah satu IRFANI Values adalah Rasulullah as a role model. Al-Qur'an didalam QS Al Ahzab ayat 21 yang artinya Sungguh, pada (diri) Rasulullah benar-benar ada suri teladan yang baik bagimu. Ayat tersebut menegaskan bahwa Rasulullah SAW adalah uswatun hasanah. Keteladan yang baik dari Nabi Muhammad SAW bisa kita lihat dalam berbagai aspek kehidupan termasuk dalam konteks entrepreneurship. Sejarah kehidupan Nabi yang mana yang bisa kita jadikan teladan dalam entrepreneurship? Adakah pelajaran yang bisa kita ambil dari perjalanan Bisnis Nabi Muhammad SAW? Seperti apa konsep Prophetic Entrepreneurship Learning?

Coach Yohanes G Pauly dalam buku Business is Fun menuliskan empat tangga sekolah kehidupan dimana didalamnya terdapat tiga bahan dasar utama yaitu time (waktu), energy (tenaga) dan money (uang). Entrepreneur menempati tangga yang ketiga setelah employee dan self employed. Namun untuk bisa menjadi entrepreneur sejati ada tiga anak tangga yang harus dilalui yaitu bisnis operator, bisnis manager dan bisnis owner. Setelah itu barulah masuk entrepreneurial investor. Entrepreneur sejati sudah mencapai financial freedom dimana ia punya banyak waktu dan tenaga untuk hal-hal diluar bisnisnya

Prof. Dr. Muhammad Syafi'i Antonio dalam buku nya Muhammad SAW The Super Leader Super Manager menuliskan perjalanan karir Nabi Muhammad di bidang bisnis. Nabi Muhammad SAW telah mengenal perdagangan diusia 12 tahun dimana Prof Syafi'i mengistilahkannya dengan magang atau internship sampai usia 17 tahun ketika beliau mulai membuka usaha sendiri sebagai business manager. Kemudian para pemilik modal mekkah mempercayakan pengelolaan perdagangan mereka pada Nabi Muhammad sehingga beliau sama halnya seperti investment manager

Ketika Nabi Muhammad SAW menikah dengan Khadijah dan terus mengelola perdagangannya, Prof Syafi'i Antonio mengistilahkan Nabi sebagai Business Owner dan ketika usia beliau menginjak pertengahan 30-an, beliau menjadi seorang investor dan mulai memiliki banyak waktu untuk memikirkan kondisi masyarakat. Pada level ini Nabi Muhammad SAW sudah masuk level financial freedom dimana beliau punya keleluasaan waktu dan tenaga untuk mendakwahkan Agama Islam sehingga diusia 40 tahun, Nabi fokus berdakwah

Pada usia 12 tahun Nabi Muhammad SAW sudah melakukan perjalanan bisnis ke Syiria, sehingga kalau dihitung dari usia tersebut hingga masa kerasulan berarti Nabi menjalani bisnis selama 28 tahun, masa tersebut lebih lama jika dibandingkan masa kerasulan dari usia 40 hingga 63 tahun yaitu 23 tahun. Bahkan, jiwa entrepreneur Nabi sudah ditempa dari mulai sejak kecil karena terlahir sebagai anak yatim dan sejak kecil Nabi sudah membantu ekonomi keluarga. 

Nabi di masa kecil pernah mengembala ternak dan ternyata penggembala itu menurut Prof Syafi'i Antonio punya fungsi leadership yaitu path finding, directing, controlling, protecting dan reflecting. Maka tidak heran menggembala ternak menjadi pekerjaan yang umum dilakukan oleh para Nabi dan Rasul. Sehingga bisa kita simpulkan jiwa entrepreneurship dan leadership Nabi Muhammad SAW sudah diasah sejak kecil. Setelah periode entrepreneurship dilanjutkan dengan masa kerasulan, sehingga prophetic entrepreneurship learningnya adalah semuanya dilakukan sebagai wasilah dakwah dan ibadah. 


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 26 Maret 2023

Buka Puasa, Ragam Kurma & Manfaatnya


Buka Puasa, Ragam Kurma & Manfaatnya

Penulis : Irfan Soleh


"Ramadhan tiba...Ramadhan Tiba...Marhaban Ya Ramadhan...Marhaban Ya Ramadhan", Lagu tersebut menjadi trending di berbagai media sosial mengawali Ramadhan ditahun 2023 ini. Banyak sekali keutamaan bulan Ramadhan diantaranya barangsiapa yang menghadiri majlis ilmu di bulan Ramadhan, maka setiap langkahnya dicatat ibadah setahun. Dalam konteks berbuka puasa, Nabi mencontohkan dengan kurma dan air putih dan ternyata banyak keutamaannya loh, Nah tulisan ini berupaya menggali keutamaan berbuka dengan kurma dan air putih diambil dari kitab Fadhoilu Ramadhan. Apa saja keutamaan atau manfaatnya?

Menurut Kitab Fadhoilu Ramadhan (Keutamaan-keutamaan Ramadhan), Nabi berbuka dengan kurma  dan ternyata kurma kaya akan glukosa murni, dengan demikian tubuh dan otak dapat segera mendapatkan energi. Glukosa adalah salah satu karbohidrat terpenting yang digunakan sebagai sumber tenaga. Khasiat segera berbuka dengan kurma adalah upaya mencegah terjadinya penumpukan asam lemak bebas yang bersifat racun bagi tubuh, yang terjadi bila berpuasa terlalu lama

Kurma disamping mempunyai kandungan glukosa murni yang tinggi, juga merupakan salah satu jenis makanan yang lembut. Dengan demikian kurma menjadi mudah diserap sehingga organ-organ pencernaan relatif hanya sedikit mengeluarkan enzim dan tidak membutuhkan banyak energi. Kemudian Nabi minum air putih ternyata khasiatnya adalah untuk membersihkan endapan racun dalam organ-organ pencernaan mulai dari mulut hingga usus besar

Kemudian dimana kita bisa mendapatkan kurma dengan berbagai varian? Salah satu Toko penyedia kurma dan oleh-oleh haji terbesar di Kabupaten Ciamis adalah Toko Varissa Collection yang berlokasi di Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, Jalan Jendral Ahmad Yani No 257 Kertasari Ciamis. di Toko Varissa banyak varian kurma dari berbagai negara seperti Kurma Mesir, Kurma Algeria, Kurma Tunisia, Kurma Saudi, Kurma Iran dan lain sebagainya. Beragam jenis kurma dari mulai kurma Azwa, kurma Sukari, kurma medjool, kurma muda dan lainnya semua tersedia di Toko Varissa

Pertanyaan selanjutnya adalah makan nasi dulu atau shalat dulu? Alangkah baiknya setelah berbuka dengan kurma dan air putih dilanjut dengan shalat terlebih dahulu karena gerakan shalat membantu air mengalir ke seluruh organ pencernaan sehingga akan membersihkan endapan-endapan racun yang menempel di dinding organ pencernaan. Setelah proses pembersihan dianggap selesai, beberapa jam kemudian barulah Nabi makan. Semoga kita bisa mencontoh Nabi Muhammad SAW dalam berbuka agar mendapatkan pahala dan keutamaannya


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 24 Maret 2023

Tiga Elemen Penting Kesuksesan Bisnis


Tiga Elemen Penting Kesuksesan Bisnis

Penulis : Irfan Soleh


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis saat ini mengelola beberapa unit usaha. Beberapa unit usaha tersebut dikelola oleh para santri sebagai labolatorium wirausaha. Harapannya sederhana yaitu para santri bisa seimbang antara ilmu dan praktek nya. Amal atau praktek yang baik harus disertai ilmu dan begitupun ilmu yang baik adalah ilmu yang diamalkan. Tulisan ini adalah teori atau ilmu yang kami sampaikan kepada para santri yang diambil dari sebuah buku yang berjudul it's easy managing a business. di dalam buku tersebut dibahas mengenai 3 elemen penting untuk kesuksesan sebuah bisnis, apa saja ketiga elemen tersebut?

Abu Laits al-Samarqondi dalam Kitab Tanbihul Ghafilin menjelaskan bahwa , “Sebagian orang bijak berkata, ‘Amalan butuh pada empat hal agar selamat: pertama, berilmu sebelum memulainya, karena amal tidak sah tanpa ilmu. Bila amal dilakukan tanpa ilmu, mudharatnya lebih banyak ketimbang maslahatnya. Kedua, niat pada saat memulainya, karena amalan tidak sah tanpa niat. Ketiga, sabar ketika menjalankannya agar mencapai ketenangan. Keempat, ikhlas ketika selesai beramal, karena amalan tidak akan diterima tanpa keikhlasan, bila kamu ikhlas Allah akan menerima amalanmu dan hati orang-orang yang beribah pada Allah (beriman) juga akan menerimanya.”

Berdasarkan keterangan diatas, para santri Raudhatul Irfan tidak hanya disiapkan tempat praktek wirausaha tetapi juga ilmu tentang entrepreneurshipnya pun dipelajari. Menurut Cahyadi Kurniawan elemen Pertama untuk kesuksesan sebuah bisnis adalah effective leadership (kepemimpinan yang efektif). Intinya bagaimana meraih hati, jiwa dan semangat tim bisnis kita untuk berkontribusi kepada perusahaan adalah faktor utama kesuksesan perusahaan. Seorang leader yang baik harus sering melakukan introspeksi yaitu 1) apakah tim kita sudah diberikan job description yang jelas? 2) apakah harapan kita terhadap tim itu masuk akal dan cukup adil? 3) apakah mereka sudah mendapatkan pelatihan yang sesuai dengan pekerjaan yang dibebankan? 4) sudahkah kita menciptakan reward and punishment yang sesuai? 5) sudahkah kita memberikan kebebasan berkreasi pada tim kita sehingga muncul atmosfir kreatifitas dan inovasi nya? dan masih banyak yang harus diperhatikan dalam hal effective leadership

Semangat tim yang luar biasa belum cukup, harus ada sistem yang mengatur. tanpa sistem yang baku, operational perusahaan sangatlah tergantung pada mood karyawan. Sehingga elemen penting untuk kesuksesan perusahaan kita yang Kedua adalah Operation Mastery. Fondasi operasi yang lancar diperlukan sistem. Sistem adalah suatu prosedur standar yang tentunya sudah teruji dan terekam dengan baik dalam catatan atau dalam bentuk audio visual, dimana dengan mempelajari sistem tersebut dalam waktu relatif singkat, semua orang sudah bisa mengerjakan tugas sesuai prosedur dan menghasilkan hasil yang standar. Sistem juga harus diukur dan diuji untuk perbaikan yang berkesinambungan. Kemudian fahami bagaimana cara menyusun budget yang realistis, cara mendongkrak laba, cara mengukur kinerja, manajemen strategi dan lain sebagainya

Elemen kesuksesan bisnis yang Ketiga adalah flawless execution (pelaksanaan yang mulus). Leader sudah ok, sistem sudah ok tinggal bagaimana eksekusinya. Menurut buku it's easy managing business, Sistem yang dilaksanakan dengan mulus harus memiliki pengukuran bahwa semua langkah sudah dilaksanakan dengan tepat. ini memerlukan kebiasaan eksekusi yang prima, cara ukur yang konstan dan siklus perbaikan yang terus menerus. Kesimpulannya, Kesuksesan bisnis memerlukan leader yang baik, memerlukan skill yang mumpuni dan eksekusi yang mulus. Semoga para santri bisa belajar dari teori ini dan berupaya mempraktekannya sedikit demi sedikit karena ilmu ketika sudah diamalkan maka ia akan bertambah dan keberkahannya akan bisa dirasakan. Setelah memahami ilmu nya dilanjut niat yang lurus, sabar dalam menjalani prosesnya disertai keikhlasan maka insya Allah akan berbuah pahala dari Allah SWT.


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 23 Maret 2023

Munggahan; Botram, Nadran dan Kuramasan


Munggahan; Botram, Nadran dan Kuramasan

Penulis : Irfan Soleh


Menurut Wikipedia, Munggahan adalah tradisi masyarakat suku sunda dalam menyambut bulan suci Ramadhan yang dilakukan pada akhir bulan sya'ban. Munggahan berasal dari bahasa sunda Unggah yang berarti naik, yang bermakna naik ke bulan suci atau tinggi derajatnya. Para santri Raudhatul Irfan munggahannya berjilid-jilid, dari mulai munggahan bersama orang tua pada acara pengajian triwulan, munggahan bersama para santri se kabupaten Ciamis dan terakhir munggahan bersama semua santri Raudhatul Irfan yang diisi dengan botram, nadran dan kuramasan. 

Botram adalah istilah untuk makan bersama. Acara botram di sponsori oleh Perusahaan Tepung Hunkwee dan Tepung Aren AKS Gunung Wangi, semua santri makan di lapangan yang biasa dipakai untuk menjemur tepung, menu nya menu spesial lengkap dengan sambal dan pengiring lainnya. Menjelang siang cuaca nya cukup panas, sengaja tempatnya dipilih disitu agar para santri mengetahui bagaimana perjuangan penjemur tepung karena wasilah mereka bisa ada tepung aren kering yang sebagian hasil penjualannya untuk membangun infrastruktur bangunan pesantren

Nadran adalah istilah yang dipakai di sunda untuk ziarah kubur. Bagi sebagian orang, termasuk keluarga kami, nadran adalah salah satu tradisi yang dilakukan menjelang ramadhan. Kalau tidak dilakukan serasa ada yang kurang. Hikmah dari nadran atau ziarah kubur menurut hadits Nabi yaitu untuk Tadzkirotul Akhirah, mengingatkan kita kepada akherat. kita semua akan mati dan akan diminta pertanggungjawaban kelak di akherat. menurut Syekh Nawawi al Bantani dalam kitab Nihayatu Zain, barang siapa yang menziarahi kubur kedua orang tua nya maka ia dicatat sebagai anak yang berbakti. Nadran kali ini sekaligus memperkenalkan silsilah keguruan Raudhatul Irfan dari jalur KH Syamsudin, kakak dari nenek kami Hajjah Siti Juhariyah

Kuramasan berasal dari kata keramas atau mencuci rambut. Kuramasan adalah tradisi masyarakat sunda menjelang bulan suci ramadhan. intinya adalah mandi membersihkan diri dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan. masih ingat dalam ingatan, nenek saya almarhum Hajjah Siti Juariyah selalu mengajarkan Kuramasan sebelum ramadhan. Para santri kami ajak ke wisata air kolam renang untuk kuramasan sambil rekreasi berbagi bahagia menyambut tamu agung bulan Ramadhan. Kuramasan juga merupakan simbol pembersihan diri, agar kita bisa mencapai tujuan dari puasa yaitu menjadi orang yang bertaqwa, Semoga...


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 22 Maret 2023

Es Teh dan Perjuangan Seorang Teteh


Es Teh dan Perjuangan Seorang Teteh

Penulis : Irfan Soleh


Unit usaha terbaru Pondok Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis adalah franchise salah satu minuman kekinian yaitu Es Teh. Kami melounching unit usaha tersebut pada pengajian triwulan Wali Santri kemarin. Sebenarnya ada story behind es teh tersebut, hal ini bisa jadi story behind the product bahkan lebih dari itu karena didalamnya terdapat cerita perjuangan seorang kakak atau dalam bahasa sunda disebut teteh. mau tau bagaimana cerita perjuangannya? apa yang diperjuangkannya?

Kita cerita dulu tentang es teh nya ya. Kami mencari es teh yang harganya bisa terjangkau oleh budget santri. meskipun target marketnya tidak hanya santri tetapi juga masyarakat umum karena lokasinya pinggir jalan raya. Tidak hanya harga tetapi juga rasa dan variannya pun kami perhatikan. Produk es teh yang paling laris tentu original tea, varian lainnya ada peach tea, lychee tea, lemon tea, milk tea, choco milk tea, taro, green tea dan lainnya. Harga franchise nya terjangkau dan mudah prosesnya.

Setelah berbicara mengenai es teh nya sekarang kita masuk pada perjuangan seorang teteh nya. Berawal dari wali santri yang menemui saya dan hendak mengambil putra nya dari pesantren karena terkendala biaya. Ketika saya tanya kendala nya murni karena kekurangan biaya bukan karena si anaknya tidak betah atau ada masalah. akhirnya saya berinisiatif untuk mencari solusi atau jalan keluar agar putra nya bisa tetap mesantren dan sekolah. Kapasitas beasiswa kami terbatas karena lumayan berat juga kalau harus menggratiskan seluruh biaya terutama biaya makannya

Singkat cerita kedua orang tua tersebut menceritakan bahwa ia punya anak yang sudah lulus SMA yang sudah bekerja namun karena tidak cocok di tempat kerja sebelumnya akhirnya malah di rumah tidak kemana-mana. Saya akhirnya mengusulkan bagaimana kalau kakak nya bekerja di kantin pesantren saja dan gaji nya bisa untuk membantu biaya adiknya. Setelah berdiskusi dengan sang kakak akhirnya setuju meskipun jujur ketika itu kami yang bingung karena tim kantin pesantren sudah ada kalau ditambah satu orang lagi biaya operationalnya gak ketutup

Karena sejak awal kami meniatkan unit usaha pesantren harus jadi wasilah pembelajaran para santri juga membantu mereka dari sisi ekonomi, akhirnya kami paksakan sang teteh tersebut menjadi tim kantin pesantren sambil kami mencari kira-kira unit usaha apa yang harus kami buka agar sang teteh tersebut bisa ditempatkan disana. tibalah ide dari umy untuk membuka minuman es teh yang sedang happening banget dan disukai para santri. sekarang sang teteh ditempatkan disana dan bisa terus membantu sang adik mesantren dan sekolah. Perjuangan sang teteh tidak sia-sia karena sang adik berprestasi. inilah secuil story behind the produk es teh dan perjuangan seorang teteh

Sang teteh tersebut mendapatkan keutamaan karena menafkahi penuntut ilmu syar’i. Sebagaimana sebuah hadits dari Anas bin Malik radhiyallahu’anhu, ia berkata: “Ada dua orang bersaudara di zaman Rasulullah shallallahu‘alaihi wa sallam. Yang satu biasa datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam (untuk menuntut ilmu syar’i), sedangkan yang satunya lagi bekerja. Maka orang yang bekerja ini mengeluh kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang saudaranya (yang menuntut ilmu). Beliau pun bersabda, “Bisa jadi kamu diberi rezeki (oleh Allah) karena sebab ia (saudaramu yang menuntut ilmu agama)” (HR. At Tirmidzi). Cerita ini Semoga menginspirasi.


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 22 Maret 2023

Inovasi Model Bisnis


Inovasi Model Bisnis


Irfan Soleh


Amazon menjadi penjual buku terbesar di dunia meskipun tidak memiliki bangunan toko, Apple menjadi pengecer musik terbesar meskipun tidak menjual CD, skype menjadi penyedia layanan telekomunikasi terbesar meskipun tidak memiliki prasarana jaringan sama sekali, Airbnb adalah jaringan hotel terbesar yang tidak mempunyai bangunan hotel, Fenomena Gojek Gocar dan lain sebagainya adalah contoh dimana keunggulan kompetitif sebuah perusahaan saat ini tidak ditentukan oleh produk dan proses yang inovatif saja tetapi ditentukan oleh bisnis model yang inovatif. Apa yang dimaksud dengan inovasi model bisnis?


Menurut Oliver Gassmann, Karolin Frankenberger dan Michaela Csik dalam buku nya yang berjudul business model navigator, secara keseluruhan, sebuah model bisnis menggambarkan siapaa pelanggan anda, apa yang anda jual, bagaimana anda menghasilkannya, dan mengapa bisnis anda menguntungkan. Pertanyaan siapa-apa-bagaimana-mengapa menggambarkan sebuah model bisnis, dimana dua pertanyaan pertama (siapa dan apa) menguraikan sisi eksternalnya dan dua pertanyaan terakhir (bagaimana dan mengapa) menguraikan sisi internalnya


Intinya elemen model bisnis terdiri dari empat dimensi yaitu Pertama, Siapa konsumen yang dituju? (pelanggan). Kedua, Apa yang ditawarkan kepada pelanggan? (proposisi nilai). Ketiga, bagaimana cara menghasilkan penawaran tersebut? (rantai nilai). Keempat, mengapa model bisnis itu mennghasilkan laba? (mekanisme laba). Empat dimensi ini merupakan dasar dari sebuah inovasi bisnis. inovasi model bisnis memerlukan perubahan sekurang-kurangnya dua dari keempat dimensi ini. jika misalnya hanya berinovasi pada proposisi nilainya saja maka hanya akan menghasilkan inovasi produk bukan inovasi model bisnis


Menurut Oliver dkk, untuk menghasilkan ide model bisnis yang inovatif, kita harus mengalahkan logika dominan yang ada di dalam sebuah industri atau perusahaan karena ide-ide baru hanya bisa ditemukan diluar konsep yang ada saat ini. Jangan seperti Kodak yang bangkrut hanya karna terlambat mengubah logika industri dominannya dimana ketika itu masih mempertahankan fotografi analog dan enggan membesarkan atau membesarkan kamera digital. jangan terjebak pada ortodoksi dimana pemahaman bersama yang diyakini oleh sebuah kelompok sejak lama dan tidak terbuka pada perubahan. Kesimpulannya mari kita terus berfikir dan menciptakan model bisnis yang inovatif agar bisnis kita bisa terus sustain.


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 22 Maret 2023

Ibrotunnamlah dan Ukhuwah Ma'hadiyah


Ibrotunnamlah dan Ukhuwah Ma'hadiyah

Penulis : Irfan Soleh


Komunitas semut adalah serangga paling kecil yang diungkap sekaligus dijadikan salah satu nama di dalam Al-Qur'an. Didalam sebuah hadits riwayat Ibnu Majah Rasululloh SAW melarang membunuh 4 macam binatang salah satunya adalah semut. Rasulullah SAW pernah marah sekali karena ada salah seorang sahabat yang membakar sarang semut. Sesungguhnya Rasulullah SAW mengajak kita untuk menyadari bahwa Allah SWT tidaklah menciptakan hewan untuk kesia-siaan. Pelajaran apa yang bisa kita ambil dari komunitas semut? Adakah kaitannya ibrotunnamlah (pelajaran tentang semut) dengan ukhuwwah ma'hadiyah?

Di dalam al-Qur'an surat An Naml ayat 18 diungkapkan secara khusus prilaku semut yang tentu sangat berharga jika dijadikan pelajaran oleh umat manusia. Ayat tersebut berbunyi yang artinya; " hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut, ' Hai semut-semut, masuklah kedalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari'." Menurut Prof. Dr. KH. Nasarudin Umar, M.A, semut itu hidup dalam kelompok dan koloni, semut tidak pernah hidup sendiri-sendiri, ia selalu bersama kelompoknya dan dalam ayat diatas Allah SWT menunjukan bagaimana kekompakan semut dan koordinasi yang bagus dari kalangan hewan.

Menurut penelitian, semut akan mati ketika ia dipisahkan dari koloni nya meskipun diberi makan yang melimpah. Hal ini sejalan dengan Perintah Nabi SAW kepada kaum mumin, sebagaimana diisyaratkan dalam sebuah hadits, " seorang mu'min bagi mu'min yang lainnya adalah seperti bangunan yang saling menguatkan satu sama lain, kemudian Nabi menggenggam jari jemarinya" (H.R al Bukhari). Selain itu semut juga termasuk hewan yang memiliki toleransi yang sangat tinggi. sangat menjaga persaudaraan sehingga apabila salah seorang anggota koloni kelaparan maka semut yang lain akan bahu membahu membantunya. Semut tidak serakah dengan memakan sendiri apa yang dia dapat. semut selalu berbagi bersama temannya dalam mencari dan menikmati makanan. Hal ini juga diisyaratkan Nabi di dalam sabdanya, "tidak boleh seorang mukmin menyimpan sesuatu yang mengenyangkan, sementara tetangga disampingnya kelaparan" (H.R. Thabrani)

Baik menurut al Qur'an, hadits maupun peneliti menemukan bahwa komunitas semut memiliki banyak keistimewaan. Komunitas semut konsisten menempuh garis perjalanan, tidak terpisah-pisah. setiap kali berpapasan satu sama lain saling menyapa. jika ada diantaranya yang sakit diangkut ramai-ramai di bawa ke sarang. Ahli biologi juga mengungkapkan bahwa solidaritas komunitas semut itu sangat tinggi. Mereka tunduk kepada pimpinan dan sebaliknya pimpinannya juga sayang terhadap komunitasnya. Intinya semut memberikan pelajaran tentang kerjasama dan solidaritas. Bagaimana dengan pesantren? Ratusan pesantren yang ada di kabupaten Ciamis jangan kalah sama semut, Komunitas atau forum silaturahmi pondok pesantren harus belajar dari komunitas semut yang digambarkan diatas.

Pesantren juga tidak bisa hidup sendiri-sendiri, harus berkelompok, harus berjama'ah. Layaknya semut, Pesantren juga harus kompak dan punya koordinasi yang baik satu sama lain. Pesantren harus saling menguatkan satu sama lain. Pesantren harus menjaga tali persaudaraan. Pesantren harus mempererat ukhuwah dari mulai ukhuwah imaniyah, ukhuwah wathaniyah, ukhuwah basyariyah, ukhuwah makhluqiyah dan tentu saja ukhuwah ma'hadiyah. FSPP harus menjadi motor penggerak Ukhuwah ma'hadiyah yang didalamnya seperti yang digambarkan hadits yaitu seperti bangunan yang saling menguatkan satu sama lain. Solidaritas antar pesantren tentu jangan kalah sama solidaritas komunitas semut, dari ibratunnamlah untuk ukhuwwah ma'hadiyah.


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 16 Maret 2023